VITAMIN E & K (Vit Larut Lemak)
PENGERTIAN VITAMIN
Vitamin berasal dari gabungan kata bahasa Latin vita yang artinya "hidup" dan amina (amine) yang mengacu pada suatu gugus organik yang memiliki atom nitrogen (N), karena pada awalnya vitamin dianggap demikian.
Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh.
VITAMIN E
KOMPOSISI/KLASIFIKASI VITAMIN E
Vitamin E adalah nama umum untuk dua kelas molekul (tocopherol dan tocotrienol) yang memiliki aktivitas vitamin E dalam nutrisi.Vitamin E bukan nama untuk setiap satuan bahan kimia spesifik namun, untuk setiap campuran yang terjadi di alam yang menyediakan fungsi vitamin E dalam nutrisiVitamin E adalah keluarga α-, β-, γ-, dan δ-(masing-masing: alfa, beta, gamma, dan delta) tocopherol dan terkait empat tocotrienol.
SIFAT VITAMIN E
Ø Tocopherol tidak larut dalam air tetapi larut dalam pelarut lemak seperti minyak, lemak, alkohol, aseton, eter dan sebagainya. Karena tidak larut dalam air, vitamin E dalam tubuh hanya dapat dicerna dalam empedu hati.
Ø Vitamin E stabil pada pemanasan namun akan rusak bila pemanasan terlalu tinggi. Vitamin E bersifat basa jika tidak ada oksigen dan tidak terpengaruh oleh asam pada suhu 100o C. Bila terkena oksigen di udara, akan teroksidasi secara perlahan-lahan. Sedangkan bila terkena cahaya warnanya akan menjadi gelap secara bertahap.
Ø Kelarutannya dalam lemak merupakan sifat yang menguntungkan karena sebagian besar kerusakan akibat radikal bebas terjadi di dalam membran sel dan lipoprotein yang terbuat dari molekul lemak
FUNGSI VITAMIN E DALAM TUBUH
Fungsi utama : sebagai antioksisan yang larut dalam lemak dan mudah memberikan hidrogen dari gugus hidroksil (OH) pada struktur cincin ke radikal bebas .
Ø Mencegah penyakit hati
Ø Menjalankan fungsi reproduksi membentuk ADN, RNA, dan membentuk sel darah merah
Ø Membantu memperlambat penuaan karena oksidasi
Ø Menspulai oksigen ke darah sampai dengan ke seluruh organ tubuh
Ø Menguatkan dinding pembuluh kapiler darah dan mencegah kerusakan sel darah merah akibat racun
KEBUTUHAN VITAMIN E
Kebutuhan minimum vitamin E pada usia 14 tahun ke atas adalah 15 mg atau 22.5 IU, baik untuk pria maupun wanita. Namun untuk kebutuhan standard manusia dewasa yang aktif, dianjurkan untuk mengkonsumsi sekitar 100-200 IU sehari.
PENGARUH VITAMIN E TERHADAP TUBUH
Kekurangan
Ø Kekurangan vitamin E akan menyeabkan sel darah merah terbelah. Proses ini disebut hemolisis eritrodit dan dapat dihindari dengan vitamin E
Ø kelemahan dan kesulitan berjalan
Ø gangguan penglihatan
Ø retensi cairan (odem)
Ø kelainan kulit
Ø Pada bayi, kekurangan vitamin E dapat menyebabkan kelainan yang mengganggu penyerapan lemak pada bayi yang prematur dan kekurangan gizi
Kelebihan
Ø Dalam beberapa kasus, kelebihan vitamin E menimbulkan gangguan pada kinerja sistem imun terhadap infeksi
Ø Menimbulkan keracunan
VITAMIN E DALAM PENCERNAAN
Ø Di hidrolisis oleh enzim lipase dari sekresi pankreas kemudian di bebaskan dan diserap bersama lipid dan asam lemak hasil pencernaan .
Ø Transportasi dari mukosa usus halus ke dalam sistem limfe di lakukan oleh kilomikron untuk dibawa ke hati . Dari hati bentuk alfa tokoferol di angkut ole VLDL masuk ke dalam plasma sedangkan senagian gama tokoferol di keluarkan melalui empedu . Tokoferol dalam plasma kemudian di terima oleh reseptor sel-sel perifer LDL dan masuk ke dalam membran sel .
Ada 4 kelas mayor dari lipoprotein plasma yang masing-masing tersusun atas beberapa jenis lipid, yaitu:
1. Kilomikron
Kilomikron berfungsi sebagai alat transportasi trigliserid dari usus ke jaringan lain, kecuali ginjal
2. VLDL (very low - density lypoproteins)
VLDL mengikat trigliserid di dalam hati dan mengangkutnya menuju jaringan lemak
3. LDL (low - density lypoproteins)
LDL berperan mengangkut kolesterol ke jaringan perifer
4. HDL (high - density lypoproteins)
HDL mengikat kolesterol plasma dan mengangkut kolesterol ke hati.

Lipid kompleks
Lipid kompleks adalah kombinasi antara lipid dengan molekul lain. Contoh penting dari lipid kompleks adalah lipoprotein dan glikolipid.
Lipoprotein
Lipoprotein merupakan gabungan antara lipid dengan protein.
PENYERAPAN VITAMIN E
Ø Diabsorpsi baik melalui saluran cerna. Dalam darah terutama terikat dengan beta-lipoprotein dan didistribusi ke semua jaringan
Ø Di absorbsi di bagian usus halus dalam bentuk misel yang pembentukannya bergantung pada garam empedu dan lipase pankreas
Ø Kebanyakan diekskresi secara lambat ke dalam empedu, sedangkan sisanya diekskresi melalui urine sebagai glukuronida dari asam tokoferonat atau metabolit lain.
UTILISASI VITAMIN E
Ø Meningkatkan daya tahan tubuh
Ø Membantu mengtasi stres
Ø Meningkatkan kesuburan
Ø Meminimalkan resiko kanker
HUBUNGAN ANTAR ZAT GIZI
Vitamin E berada di dalam lapisan fosfolida membran sel dan memegang peranan biologi utama dalam melindungi asam lemak tak jenuh ganda dan komponen membran swel lain dari oksidasi radikal bebas .
PERAN VITAMIN E
Vitamin E berperan dalam menjaga kesehatan berbagai jaringan di dalam tubuh, mulai dari jaringan kulit, mata, sel darah merah hingga hati. Selain itu, vitamin ini juga dapat melindungi paru-paru manusia dari polusi udara. Nilai kesehatan ini terkait dengan kerja vitamin E di dalam tubuh sebagai senyawa antioksidan alami.
SUMBER BAHAN MAKANAN VITAMIN E
Ø kacang-kacangan
Ø strawberry
Ø Ayam
Ø kuning telur
Ø Ragi
Ø Kecambah
Ø Havermut
VITAMIN K
KOMPOSISI/KLASIFIKASI VITAMIN K
Vitamin K (K dari "Koagulations-Vitamin" dalam Bahasa Jerman dan Bahasa Denmark[1]) merujuk pada sekelompok vitamin lipofilik dan hidrofobik yang dibutuhkan untuk modifikasi pascatranslasi dari berbagai macam protein, seperti dalam proses pembekuan darah. Secara kimia vitamin ini adalah turunan 2-metil-1,4-naftokuinona.

Vitamin K2 (menakuinona, menatetrenona) secara normal diproduksi oleh bakteri dalam saluran pencernaan manusia, dan defisiensi gizi akibat diet yang sangat jarang terjadi kecuali saluran pencernaan mengalami kerusakan yang sangat parah sehingga tidak dapat menyerap molekul.

SIFAT VITAMIN K
Vitamin K memiliki sifat tahan panas, tetapi sangat mudah rusak oleh asam (acid), basa (alkaline), zat yang dapat menyebabkan oksidasi dan cahaya. Karena sifat itulah, makanan olahan yang diproses menjadi rendah lemak dan dibekukan memiliki sangat sedikit vitamin K alami, karena ikut terbuang bersama lemak tersebut.
FUNGSI DALAM TUBUH
Ø dapat mengurangi risiko resistensi insulin sehingga membantu melawan diabetes. Penemuan ini diterbitkan dalam Diabetes Care.
Ø dapat menekan proses pendarahan di hati yang seringkali muncul akibat pemakaian senyawa aspirin atau antibiotik secara berlebihan.
Ø Penelitian lain juga membuktikan bahwa selain diabetes, vitamin K juga dapat meningkatkan kepadatan tulang sehingga terbentuk struktur rangka tubuh yang kuat.
Ø Khususnya pada wanita, vitamin K juga dapat menurunkan risiko terkena osteoporosis.
Ø Di dalam tulang, vitamin K ini akan membantu senyawa osteokalsin yang berperan dalam penyerapan mineral untuk membentuk stuktur tulang yang kuat. Osteoklasin sendiri diproduksi oleh osteoblas, kumpulan sel pembentuk tulang.
KEBUTUHAN VITAMIN K
Dianjurkan mengkonsumsi vitamin K sebanyak 300 mcg/ hari untuk dewasa atau dengan mengkonsumsi secara teratur sayuran hijau.
PENGARUH VITAMIN K
Kekurangan vitamin K
mengakibatkan darah sulit dan tidak dapat membeku. Kondisi ini dapat menyebabkan penyakit hemoragik atau pendarahan, seperti DBD. Namun demikian, kekurangan vitamin K jarang terjadi karena hampir semua orang bisa memperolehnya dari bakteri dalam usus dan dari makanan. Hanya bayi yang bisa mengalami kekurangan vitamin K karena sisten pencernaan bayi masih steril dan tidak mengandung bakkteri yang mensintesis vitamin K. Sementara, air susu ibu hanya mengandung sedikit vitamin K. Jikalau kekurangan vitamin K terjadi pada dewasa, itu karena kurangnya mengonsumsi sayuran atau terlalu lama mengonsumsi antibiotik.
Kekurangan vitamin K sangat langka. Hal ini terjadi ketika tubuh tidak dapat menyerap vitamin baik dari saluran usus. Kekurangan vitamin K juga dapat terjadi pengobatan jangka panjang setelah dengan antibiotik. Individu dengan defisiensi vitamin K biasanya lebih cenderung memiliki memar dan berdarah.
Kelebihan vitamin K
hanya bisa terjadi bila vitamin K diberikan secara berlebihan dalam bentuk sintetik menadion. Adapun gejala kelebihan vitamin K adalah hemolisis sel darah merah, sakit kuning, dan kerusakan pada otak.
PENCERNAAN VITAMIN K
• Sebagaimana vitamin yang larut lemak lainnya, penyerapan vitamin K dipengaruhi oleh faktor-faktor yang mempengaruhi penyerapan lemak, antara lain cukup tidaknya sekresi empedu dan pankreas yang diperlukan untuk penyerapan vitamin K. Hanya sekitar 40 -70% vitamin K dalam makanan dapat diserap oleh usus. Setelah diabsorbsi, vitamin K digabungkan dengan kilomikron, diangkut melalui saluran limfatik, kemudian melalui saluran darah ditranportasi ke hati. Sekitar 90% vitamin K yang sampai di hati disimpan dalam bentuk menaquinone. Dari hati, vitamin K disebarkan ke seluruh jaringan tubuh yang memerlukan melalui darah. Saat di darah, vitamin K bergabung dengan VLDL dalam plasma darah.
• Setelah disirkulasikan berkali-kali, vitamin K dimetabolisme menjadi komponen larut air dan produk asam empedu terkonjugasi. Selanjutnya, vitamin K diekskresikan melalui urin dan feses. Sekitar 20% dari vitamin K diewkskresikan melalui feses. Pada gangguan penyerapan lemak, ekskresi vitamin K bisa mencapai 70 -80 %.
PENYERAPAN VITAMIN K
Ø Absorpsi melalui usus sangat tergantung dari kelarutannya.
Ø Absorpsi filokuinon dan menakuinon berlangsung baikbila ada garam-garam empedu, sedangkan menadion dan derivatnya yang larut air dapat diabsorpsi walaupun tidak ada empedu.
UTILISASI VIYAMIN K
Vatamin K Menolong proses pembekuan darah di dalam pembentukan prothrombine
HUBUNGAN ANTAR ZAT GIZI
Vitamin K merupakn kofaktor enzim karboksilase yang mengubah residu protein berupa asam glutamat menjadi gama karboksiglutamat. Protein-protein ini dinamakan gla protein . Enzim karboksilase m enggunakan vitamin K sebagai kofaktor di dalam membran hati dan tulang dan sedikit di jaringan lain . Gla protein dengan mudah mengikat ion kalsium . Gla protein yang mengikat ion kalsium terdapat di dalam jaringan tulang dan gigi .
PERANAN
Vitamin K mengambil peran penting dalam saluran pencernaan serta membantu dalam proses substitusi glukosa menjadi glikogen untuk disimpan dalam hati.
SUMBER BAHAN MAKANAN VITAMIN K
Ø Untuk memenuhi kebutuhan vitamin K terbilang cukup mudah karena selain jumlahnya terbilang kecil, sistem pencernaan kita mengandung bakteri yang mampu mensintesis vitamin K yang sebagian diserap dan disimpan didalam hati. Namun begitu tubuh pun perlu mendapat tambahan vitamin K dari makanan.
Ø Kebanyakan sumber vitamin K didalam tubuh adalah hasil sintesis oleh bakteri di dalam sistem pencernaan, namun Anda dapat memperoleh vitamin K dari makanan seperti hati, sayur-sayuran berwarna hijau yang berdaun banyak, sayuran sejenis kubis (kol) dan susu.
Ø Vitamin K dalam konsentrasi tinggi juga ditemukan pada susu kedelai, teh hijau, susu sapi, serta daging sapi dan hati. Jenis-jenis makanan probiotik, seperti yoghurt yang mengandung bakteri sehat aktif, bisa membantu menstimulasi produksi vitamin ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar